Comments

Senin, 21 November 2016

Sistem Koordinasi > Alat Indera > TELINGA



a.    Telinga
1.      Peka terhadap rangsangan berupa tekanan (Mekannoreseptor) udara atau rangsangan berupa bunyi
2.      Reseptornya berada di koklea atau rumah siput
3.      Fungsinya adalah sebagai indra pendengaran dan organ yang menjaga keseimbangan
4.      Bagian – bagian telinga :
a)   Telinga Luar
1)      Daun Telinga, berfungsi untuk menampung getaran
2)      Saluran Telinga Luar, berfungsi menyalurkan getaran
3)      Membaran Tympani, berfungsi menerima dan memperbesar getaran
b)       Telinga Tengah
1)      Tulang Pendengaran, berfungsi untuk mengantarkan dan memperbesar ke telinga bagian dalam. Selain itu juga sebagai saluran yang menghubungkan antara gendang telinga dan tingkap jorong. Tulang pendengaran ada tiga, yaitu tulang sanggurdi, tulang landasan, tulang martil.
2)      Saluran Eustachius, berfugsi untuk mengurangi tekanan udara di telinga, sehingga tekanan udara di luar dan didalam telinga sama.
c)    Telinga Dalam
1)      Koklea/Rumah Siput berbentuk seperti tabung bengkok ke belakang lalu berlilit mengelilingi tulang dan membentuk seperti kerucut di ujungnya. Koklea berfungsi sebagai reseptor karena memiliki sel – sel saraf di dalamnya. Dalam Tabung Koklea terdapat bagian yang dibentuk oleh tulang dan membran koklea, bagian ini disebut Membran Basilaris. Membran Basilaris berfungsi memisahkan koklea menjadi 2 bagian, yaitu :
1a.    Skala Vestibuli, pemisah bagian atas.
1b.    Skala Timpani, pemisah bagian bawah
Dalam skala vestibuli dan Skala Timpani terdapat cairan yang disebut dengan cairan perilimfe. Cairan ini berasal dari cairan serebrospinal yang masuk melalui sebuah saluran kecil, kemudian bermuara di vestibuli.
Pada Bagian atas membran basilaris terdapat suatu struktur khusus yang dikenal dengan nama organ korti. Organ Korti berfungsi mengubah getaran suara menjadi impuls. Organ Korti adalah struktur yang disusun oleh sel-sel rambut dan sel penyokong, sel rambut pada organ korti ini dihubungkan dengan bagian auditori (pendengaran) dari saraf otak.
2)      Vestibuli adalah bagian yang terdiri dari sakula dan utrikula. Sakula dan Utrikula ini disusun oleh sel rambut yang memiliki struktur khusus, sel rambut ini disebut macula acustika. Sel rambut pada sakula tersusun secara vertikal, sedangkan pada utrikula tersusun secara horizontal. Pada sel rambut macula austica ini tersebar partikel serbuk protein kalsium karbonat (CaCO3) yang disebut otolith.
3)      Kanalis Semisirkularis adalah saluran setengah lingkarang yang terdiri dari 3 saluran semisirkularis yang tersusun menjadi satu kesatuan dengan posisi yang berbeda. Berikut salurannya :
a)    Kanalis Semisirkularis Horizontal
b)   Kanalis Semisirkularis Vertikal Superior (Vertikal Atas)
c)    Kanalis Semirikularis Vertikal Posterior (Vertikal Belakang)

5.      Proses mendengar :
Gelombang Suara masuk melalui telinga luar  >  Masuk ke membran timpani > Membran Timpani mengubah gelombang suara menjadi getaran > Getaran Diteruskan ke Koklea (Rumah Siput) > Getaran membuat cairan di rumah siput bergerak > Pergerakan cairan merangsang berbagai reseptor rambut di koklea (rumah siput) > Sel rambut akan bergetar > Getaran akan dikirim melalui saraf sensoris menuju otak dalam bentuk impuls > Otak menerima impuls dan menerjemahkannya sebagai suara.

0 komentar:

Posting Komentar